Selasa, 14 Juni 2011

kerennya avril lavigne tidak sebanding tata suara konser

Jakarta - Untuk kedua kalinya musisi Avril Lavigne menggelar konser di tanah air. Sayangnya aksi keren janda cantik itu tak sebanding dengan tata suara konser 'Black Star Tour' di Jakarta.

Konser Avril yang digandeng promotor Mahaka Entertainment itu berlangsung di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Dalam semua bentuk promo yang disebar promotor, konser tersebut dijadwalkan pada pukul 17.00 WIB, Rabu (11/5/2011). Pada kenyataannya para calon penonton harus menunggu lebih lama. Avril menghentak panggung tepat pukul 20.15 WIB.

"Jakarta! Apakah kamu siap?" teriak Avril.

Lagu 'Black Star' yang jadi intro konser Avril. Sang bintang pun tampak mengenakan kaos tanpa lengan berwarna hitam dipadu celana panjang dan boot hitam. Ia menggenggam tongkat lampu berwarna hijau dengan lambang bintang.

Avril langsung meminta sekitar 5.000 penonton yang memadati ruang konser untuk berjingkrak bersama. Teriakan histeris para fans pun membahana tiada henti.

Sayangnya euforia tersebut harus terganggu dengan tata suara konser yang tidak karuan. Masing-masing personel band Avril seperti sedang berlomba-lomba memamerkan suara instrumennya.

Volume mic Avril pun terdengar terlalu nyaring. Dipadu vokal sang bintang, rasanya sangat tidak tepat di telinga. Suara mic Avril pun menimbulkan bunyi tak enak di kuping. Setiap kali sang gitaris unjuk gigi, suara drum dan bass pun menghilang.

Hal tersebut berlangsung hingga di tengah pertunjukan. Namun para fans yang menggilai Avril dan berjingkrak di baris depan seperti tidak peduli dengan kebisingan tersebut. Mereka terus memperhatikan gerak idolanya dan ikut bernyanyi bersama.

"Hai Jakarta! Apakah kamu siap? Daripada hanya saya yang nyanyi, ayo kalian nyanyi juga," teriak Avril.

'Sk8terboy' jadi lagu selanjutnya. Avril lalu berganti memakai kaos putih. Lagu 'When You're Gone' membuat Balai Kartini memanas karena semua penonton bernyanyi dan melambaikan tangannya.

"Lagu ini bercerita tentang seeorang yang tidak berusaha lebih dan memilih untuk berdiri di sana saja," kisah Avril sebelum memainkan lagu 'Stop Standing There'.

Lagu tersebut adalah salah satu karya yang dimuat dalam album terbaru Avril 'Goodbye Lullaby'. "Ya Tuhan, saya tak percaya bisa kembali ke Jakarta. Sudah hampir dua tahun berlalu. Saya merasa beruntung berada di sini. Terima kasih sudah datang dan dengerin lagu saya. Its kind really cool," tuturnya.

'I Love You' dari album baru pun dilantunkan. Disambung dengan lagu 'Wish You Were Here' yang dibawakan dengan konsep akustik. Ia lalu membawakan intro lagu 'Losing My Grip' namun menembangkan 'Girlfriend'.

Gitar pink andalan Avril melingkar di bahunya. Ia lalu membawakan lagu 'Happy Ending'. Avril juga meminta fans tersenyum lebar sebelum ia menyanyikan lagu 'Smile'. Katanya, ini akan jadi single terbaru Avril.

Avril meminta penonton bernyanyi bersama tanpa musik di lagu 'I'm With You'. Semakin keras dan lantang hingga senyum manis mengembang di bibirnya berkali-kali.

Pukul 21.30 WIB perempuan berusia 26 tahun itu pun berlalu dari pentas. Teriakan encore membahana dan Avril kembali dengan membawakan satu lagi lagu andalannya, 'Complicated'. Baru di lagu inilah tata suara konser Avril terdengar menyenangkan. Sayangnya konser malah harus berakhir.

Secara keseluruhan konser Avril harus diacungi jempol. Sang bintang sangat aktif menyapa fansnya. Penonton juga melemparkan histeria mereka dari awal hingga akhir konser. Hampir mendekati sempurna

Rabu, 01 Juni 2011

avril...

Lama nggak terdengar kabar, nggak taunya Avril Lavigne memang jarang beredar. Bukan gara-gara males beredar, tetapi pelantun Complicated ini sedang disibukan dengan rekaman album barunya. Dalam rekaman ini, Avril menjanjikan akan menyelesaikannya secepat mungkin.

 "Saya berada di Los Angeles untuk mengerjakan album baru. Cukup menyenangkan karena saya banyak mengeksplorasi hal-hal baru. Terima kasih atas semua dukungan yang ada dan saya berjanji akan menyelesaikannya secepat mungkin," papar Avril dikutip dari justjared.buzznet.com.

Senin, 16 Mei 2011

METAMORFOSA AVRIL LAVIGNE

MUNCUL sebagai idola remaja dengan gelar Punk Princess, Avril Lavigne menyebarkan “virus” gaya berbusana baru, kombinasi antara skater, street syle, gothic, dan sedikit sentuhan girly.. Namun kini, seiring usia, gaya Avril berubah menjadi lebih matang dan feminin.

“Ketika saya muda, saya senang bergaya ala skater dan kemudian gaya itu menjadi tren. Tapi sekarang saya sudah dewasa dan saya tidak menyangkal bahwa saya seperti perempuan lain yang suka gaun dan sepatu-sepatu cantik,” ujar Lavigne kepada contactmusic.com.

Lebih lanjut, penyanyi asal Kanada itu pun mengatakan bahwa gaya busananya berubah seiring dengan usianya yang bertambah.

“Saya sadar, gaya saya berubah dan saya merasa hal itu wajar, bagian dari pendewasaan diri,” sambung pelantun Complicated tersebut.

Penyanyi kelahiran 1984 tersebut mengakui, perubahan gaya berbusananya sedikit banyak dipengaruhi lini fashion yang dia geluti. Pada 2008, Lavigne merilis Abbey Dawn, lini fashion yang ditujukan bagi kaum muda. Nama Abbey diambil dari nama masa kecil Lavigne yang kerap dipanggil Abbey oleh teman-temannya.

Abbey Dawn juga sempat masuk dalam video game Stardoll, untuk mendandani karakter game ala Avril Lavigne. Selain itu, Abbey Dawn pun sempat dipamerkan di New York Fashion Week pada 2009.

“Inspirasi bagi Abbey Dawn datang dari kehidupan dan gaya pribadi saya. Ketika saya tergila-gila pada gaya punk dan rock n roll, elemen itu terlihat di koleksi Abbey Dawn. Tapi saya memang bukan fans berat gaya feminin dengan motif floral di mana-mana. Saya lebih suka menggabungkan garis atau motif grafis dengan sesuatu yang bergaya girly, sesuatu yang ingin saya pakai,” papar penyanyi bernama lengkap Avril Ramona Lavigne tersebut.

Theresa Shirley, pengasuh rubrik fashion dari situs factoidz. com mengatakan, Avril menonjol sebagai idola kaum muda karena gayanya yang unik.

“Di saat pop princess bergaya barbie seperti Britney Spears, Christina Aguilera, dan Mandy Moore mendominasi, Avril Lavigne muncul sebagai antitesis dengan gaya kontras lewat kombinasi punk dan street style,” ujar Shirley.

Selain itu, Shirley juga mengatakan bahwa Lavigne mempertahankan niche fashion-nya dengan tampil dalam gaya personalnya di setiap kesempatan.

“Kendati pun di gelaran red carpet, di mana semua selebriti mendadak tampil glamor, Avril tetap konsisten dengan sentuhan punk dan girly gothic yang membuatnya terlihat menonjol,” terangnya.

Tentu kita mengingat dengan jelas gaya Lavigne di awal karier musiknya, saat dia meluncurkan album pertama “Let Go” pada 2002.

Dasi tergantung longgar di atas kemeja bersiluet ramping berpadu dengan celana baggy beraksen rantai. Rambut pirang panjangnya tergerai lurus dengan sedikit highlight kontras di bagian poni. Eyeliner dan maskara tebal menjadi tata rias utama. Namun, kemarin di konsernya di Balai Kartini, Jakarta, Lavigne terlihat berbeda, lebih dewasa.

Mengenakan koleksi rancangannya sendiri dari Abbey Dawn, Lavigne terlihat kasual dalam palet hitam-putih. Motif grafis yang menjadi kekuatan rancangan Abbey Dawn diperlihatkan melalui grafis rangkaian gambar peniti yang membentuk inisial AD yang dipadu bersama celana pencil dan sepatu bot.

Di luar konser, Lavigne masih mengusung gaya edgy dengan sedikit sentuhan punk-rock. Meski begitu, dia berhasil menunjukkan kedewasaannya dengan memperlihatkan sisi girly nan feminin. Hilang sudah gaya “baggy sk8ter boi” serta aksesori tengkorak.

Sebagai gantinya, Lavigne kini kerap menggunakan gaun berhias lace. Namun, sisi “rebel” Lavigne tetap pada rias mata smokey eyes. Adapun di pernikahannya bersama Deryck Whibley, pentolan grup brand Sum 41, Lavigne memilih gaya romantis ala Cinderella kendati sisi grunge tetap diperlihatkan lewat interior bergaya gothic.

Lavigne juga menunjukkan dirinya tidak takut bergaya sensual. Gaya lingeriechicala Moulin Rouge sempat dijajalnya saat melakukan pemotretan untuk majalah Vanity Fair. Jauh dari rantai dan tengkorak, Lavigne berpose sensual dengan rambut ala 40-an, mengenakan lingerie berwarna hitam dan stiletto. Di foto lain, terlihat Lavigne dengan pose menyandar pada kulkas berbalut lingerie satin.

Kamis, 05 Mei 2011

avril ke INDONESIA

Siapa yang tak kenal dengan pelantun tembang Complicated, Sk8er Boi atau I'm With You? yup dia adalah Avril Lavigne yang sempat menghebohkan belantika musik dunia dengan lagu-lagunya di tahun 2002.


Penyanyi asal Kanada ini sempat vakum lama dan kini Avril kembali dengan album terbarunya yang berjudul GOODBYE LULLABY yang akan di rilis pada Maret 2011. Avril juga siap menggelar tur dunianya untuk mempromosikan album ini. Dan kabar bagusnya Avril akan mampir menggelar tur di Indonesia.


Adalah Mahaka Entertainment yang kembali menggelar band dunia, dan kali ini mereka menyelenggarakan konser Avril Lavigne di Indonesia yang diberi tajuk The Black Star Tour yang mana sesuai dengan nama produk parfumnya. Untuk harga tiket Mahaka masih belum mengeluarkan pernyataan secara resmi untuk pre sale dan tiket box nya.


Jadi jangan lewatkan penampilan Avril yang dipastikan akan seru pada tanggal 11 Mei 2011 di Kartika Expo Center, Balai Kartini, Jakarta

avril lavigne akan konser ke Indonesia

– Avril Lavigne dalam waktu dekat akan mengadakan konser keduanya di Indonesia. Setelah sebelumnya pada 4 April 2005 lalu penyanyi Avril Lavigne menggelar konsernya di Tennis Indoor Senayan. Hal tersebut ditulis promotor Mahaka Entertainment via Twitter @MHKetainment.

MHKetainment sendiri merupakan promotor yang pernah mendatangkan Slash ke Jakarta itu akan menggelar konsernya di Kartini Expo, Jakarta Selatan.Avril baru saja merilis album keempatnya ‘Goodbye Lullaby’ pada 2 Maret lalu. Janda vokalis Sum 41 itu sebelumnya sempat kesal karena albumnya tertunda terlalu lama.

Bagi anda pecinta Avril Lavigne tentunya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk menonton secara langsung konser Avril Lavigne. Rencananya, Avril Lavigne Akan Konser di Indonesia pada 11 mei 2011 di Kartini Expo, Jakarta Selatan.

Selasa, 05 April 2011

Avril Lavigne Kecanduan “Eyeliner” Hitam

LOS ANGELES, seputarkita.info — Vokalis dan pencipta lagu Avril Lavigne terobsesi dengan eyeliner hitam dan mengaku bahwa ia tak bisa hidup tanpa produk kosmetik itu.
Lavigne memakai eyeliner setiap hari dan akan merasa bagai telanjang kalau tak memakainya. “Saya paling bergantung kepada eyeliner hitam. Ini sudah menjadi obsesi saya bertahun-tahun,” ucap penyanyi lagu “Girlfriend” ini.
Lavigne juga mengaku bahwa gaya penampilannya telah berubah sejak ia pertama kali menjadi sorotan dalam industri musik delapan tahun lalu. Namun, sambungnya, ia tak menyesal dengan gaya pilihannya—termasuk rias matanya—itu.